Latihan 5. Kerjakan 3 Examples

1. Contoh (1)
Manakah dari gas berikut yang memenuhi syarat sebagai gas rumah kaca: CO, NO, NO2, Cl2, H2, Ne?

Strategi 
Untuk berperilaku sebagai gas rumah kaca, salah satu molekulnya harus memiliki dipol
momen atau beberapa gerakan getarannya harus menghasilkan momen dipol sementara.
Kondisi ini segera mengesampingkan molekul diatomik homonuklir dan spesies atom.
Larutan 

Solusi
Hanya CO, NO, dan NO2, yang semuanya merupakan molekul polar, memenuhi syarat sebagai gas-gas rumah kaca. Baik Cl2 dan H2 adalah molekul diatomik homonuklir, dan Ne adalah atom. Ketiga spesies ini semuanya tidak aktif IR.


2. Contoh (2)
Waktu paruh Rn-222 adalah 3,8 hari. Dimulai dengan 1.0 g Rn-222, berapa harganya
tersisa setelah 10 waktu paruh? Ingatlah bahwa peluruhan radioaktif mematuhi kinetika orde pertama.

Strategi 
Semua peluruhan radioaktif mematuhi kinetika orde pertama. Oleh karena itu, waktu paruhnya adalah independen dari konsentrasi awal.

Solusi 
Setelah satu waktu paruh, jumlah Rn yang tersisa adalah 0,5 x 1,0 g, atau 0,5 g. Setelah dua
waktu paruh, hanya tersisa 0,25 g Rn. Menggeneralisasi fraksi isotop yang tersisa setelahnya n setengah hidup sebagai (1/2)n, di mana n = 10, kita tulis

jumlah Rn-222 tersisa = 1.0 g x (1/2)10 = 9,8 x (10)-4 g

Solusi alternatifnya adalah menghitung konstanta laju orde pertama dari waktu paruh.

3. Contoh (3)
Entalpi ikatan O2 adalah 498,7 kJ / mol. Hitung panjang gelombang maksimum (nm) dari a
foton yang dapat menyebabkan disosiasi molekul O2.

Strategi 
Kita ingin menghitung panjang gelombang foton yang akan memecah O = O obligasi. Oleh karena itu, diperlukan jumlah energi dalam satu ikatan. Entalpi ikatan O2 diberikan dalam satuan kJ / mol. Satuan yang dibutuhkan untuk energi satu ikatan adalah J / molekul. Setelah kita mengetahui energi dalam satu ikatan, kita dapat menghitung frekuensi minimum dan panjang gelombang maksimum yang dibutuhkan untuk memisahkan satu molekul O2. Langkah-langkah konversinya adalah

kJ / mol →  / molekul → frekuensi foton → panjang gelombang foton
Solusi Pertama kita menghitung energi yang dibutuhkan untuk memutuskan satu ikatan 
O =O:

498.7 x (10)3 J/ 1 mol x 1 mol / 6.022 x (10)23 molekul 
= 8.281 x (10)-19 molekul J

Energi foton diberikan oleh E = hv [Persamaan (7.2)]. Karena itu, v = E/h

=8.281 x (10)-19 J / 6.63 x (10)-34 J/s
= 1,25 x (10)15 dtk-1
Terakhir, kami menghitung panjang gelombang foton, sebagai berikut:
λ =  3.00 x (10)8 mys / 1,25 x (10)15 s-1
    =  2,40 x (10)-7 m  = 240 nm

Komentar 
Pada prinsipnya, foton apapun dengan panjang gelombang 240 nm atau bisa lebih pendek memisahkan molekul O2.

Kuis 5. Kerjakan 3 Problems

Problem (1)
Manakah dari berikut ini yang merupakan gas rumah kaca yang lebih efektif: CO atau H2O?
⮞Lebih efektif H2O atau uap air karena Gas rumah kaca yang paling banyak adalah uap air yang mencapai atmosfer akibat penguapan air dari laut, danau dan sungai. Uap air adalah gas rumah kaca yang timbul secara alami dan bertanggung jawab terhadap sebagian besar dari efek rumah kaca. Konsentrasi uap air berfluktuasi secara regional, dan aktifitas manusia tidak secara langsung mempengaruhi konsentrasi uap air kecuali pada skala lokal. 

Sedangkan Karbon Monoksida Karbon monoksida (CO) adalah suatu komponen yang bersifat tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak mempunyai rasa, yang terdapat dalam bentuk gas pada suhu di atas 192°C, mempunyai berat sebesar 96,9% dari berat air dan tidak larut dalam air. Karbon monoksida merupakan gas hasil pembakaran tidak sempurna terhadap karbon atau komponen yang mengandung karbon. Pada suhu tinggi, karbon monoksida terurai menjadi karbon monoksida dan oksigen. Gas ini berbahaya bagi kesehatan manusia. Gas ini mempunyai daya ikat terhadap sel darah merah lebih tinggi dibandingkan dengan daya ikat sel darah merah terhadap oksigen. Gas CO dapat menyebabkan pusing-pusing dan pingsan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 BAHAN PORESENTASI UNTUK MATAKULIAH KIMIA 2020 Kelompok 14 Bab 8. Hubungan Periodik Antar Unsur OLEH GERINANDA 2010953004 ...